Jombang, Lintaspena.id – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang gelar lomba Bahasa dan Seni pada, Senin (19/2) pagi. Lomba dilaksanakan dibeberapa tempat yakni Aula Terbuka (Pidato Bahasa Jawa), Aula 2 (Macapat), Aula 3 (Baca Puisi), Aula SMK Negeri 3 Jombang (Literasi), dan Gedung Kesenian Disdikbud Kabupaten Jombang (Peragaan Busana).
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Disdikbud Kabupaten Jombang Senen, S.sos.,M.Si. Ia menyampaikan manfaat lomba ini adalah untuk melatih kemampuan berbahasa anak-anak.
“Lomba ini diselenggarakan adalah bagian untuk melestarikan dan membiasakan supaya anak-anak kita yang sekarang ini bisa berbahasa Jawa,” tuturnya.
Selain itu, Senen menjelaskan tujuan dan jenis lomba yang diselenggarakan oleh Disdikbud Kabupaten Jombang.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi dan kemampuan dari anak-anak sekalian. Ada 5 jenis perlombaan yang dilaksanakan pagi ini, di antaranya Literasi, Baca Puisi, Macapat, Peragaan Busana, dan Pidato Bahasa Jawa,” ujarnya.
Peserta lomba masing-masing kategori menunjukkan semangat dan keterampilan mereka. Untuk kategori Literasi, peserta menampilkan kemampuan membaca dan menulis dengan lancar dan ekspresif. Baca Puisi menghadirkan sajian emosional dan kreatif sehingga memukau para penonton. Kategori Macapat menampilkan keindahan dan keharmonisan dalam menyampaikan syair-syair Jawa klasik. Peragaan Busana dengan desain busana yang kreatif dan mengesankan. Sedangkan Pidato Bahasa Jawa menampilkan kefasihan dan keberanian peserta dalam berbicara di depan umum.
Dewan juri terdiri dari para ahli bahasa dan seni memberikan penilaian yang adil dan objektif untuk setiap peserta lomba. Mereka sangat mengapresiasi bakat dan usaha keras siswa-siswa SD Kabupaten Jombang yang telah berjuang keras dalam mempersiapkan diri untuk ajang lomba ini.
Apresiasi diberikan Kepala Dinas karena antusiasme dan talenta yang ditunjukkan oleh siswa-siswa SD. “Mereka adalah harapan masa depan kita, dan melalui lomba ini, kita dapat melihat potensi dan kemampuan luar biasa yang dimiliki oleh generasi muda kita. Semoga ajang lomba ini dapat menjadi langkah awal bagi mereka untuk mewujudkan impian dan mengembangkan bakat mereka di bidang bahasa dan seni,” ucapnya dengan penuh harapan.
“Ajang Lomba Bahasa dan Seni ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga sarana untuk mempererat persaudaraan dan kebersamaan antara siswa-siswa dari berbagai sekolah di Kabupaten Jombang. Para peserta saling mendukung dan mengapresiasi satu sama lain, menciptakan atmosfer yang penuh semangat dan kegembiraan. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus digelar dan menjadi motivasi bagi siswa-siswa lain untuk mengembangkan kemampuan bahasa dan seni mereka. Serta memberikan kontribusi positif dalam mengembangkan potensi anak-anak Kabupaten Jombang.”pungkasnya.
Mac