JOMBANG, Lintaspena.id – Pj Bupati Jombang Sugiat S.Sos, M.Psi, T didampingi Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang Ibu Yayuk Dwi Irawanti S.Pd pada, Senin (23/10/2023) pagi, sudah bersiap di Pendopo Kabupaten Jombang dengan Vespanya untuk melaksanakan “Tilik Deso Bervespa”, ke Desa Wangkal Kepuh Kecamatan Gudo berangkat bersama sama dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang, Asisten dan segenap para Kepala OPD terkait, yang juga mengendarai Vespa.
“Alhamdulillah, pagi ini saya bersama Pak Sekda, para Kepala OPD akan Tilik Deso sambil Bervespa menuju desa Wangkal Kepuh Kecamatan Gudo. Selain meninjau perkembangan pembangunan jalan, nanti kita juga akan bertemu dengan para Kepala Desa dan warga di Kecamatan Gudo”, tutur Pj Bupati Jombang Sugiat sesaat sebelum berangkat.
Kegiatan Bupati Tilik Deso Bervespa atau yang disingkat dengan (Bulik Sospa) ini menjadi bagian komitmen Pj Bupati Jombang Sugiat untuk memberikan layanan kepada masyarakat secara cepat, responsif, serap aspirasi akurat untuk efisiensi layanan publik di Kabupaten Jombang. Pj Bupati Jombang ingin memastikan bahwa pembangunan jalan yang telah dikerjakan berjalan sesuai dengan rencana.
“Selain bersilaturahmi dengan masyarakat Kecamatan Gudo, Saya juga meninjau langsung pembangunan jalan di Kecamatan Gudo. Pemerintah Kabupaten Jombang telah melakukan pembangunan jalan yakni Penghubung jalan Blimbing-Gudo dengan panjang total ruas jalan 4,8 km dan panjang pekerjaan 0,65 km. Jalan ini melewati Desa Wangkal Kepuh”, tuturnya.
“Saya berharap dengan pembangunan jalan ini dapat mempermudah akses ke pusat perdagangan yakni Pasar Gudo dan Pasar Blimbing. Dan juga akses Pendidikan. Kemudian pembangunan jalan penghubung Kesemen-Tanggungan dengan panjang pekerjaan 0,77 km. Progress pekerjaannya 100%. Berikutnya pembangunan jalan penghubungan Gudo-Kesemen dengan panjang pekerjaan 0,5 km. Ini merupakan akses ke perbatasan Jombang-Kediri dan akses pusat perdagangan yakni Pasar Gudo”, papar Pj Bupati Jombang Sugiat.
“Alhamdulillah jalannya saat ini sudah baik untuk Gudo-Kesemen. Hanya drainasenya masih akan terus dipersiapkan oleh PUPR agar jauh lebih baik dan tidak menimbulkan persoalan. Saat ini tinggal 37 persen jalan di Kabupaten Jombang yang belum tertangani. Sementara untuk mengantisipasi kerusakan jalan akibat kendaraan yang bertonase besar akan segera dibicarakan lebih lanjut dengan pihak terkait”, terangnya.
Harapannya kedepan Pemerintah Kabupaten Jombang dapat terus melakukan pembangunan dan memberikan fasilitas terbaik bagi masyarakat Kabupaten Jombang. Tentunya pembangunan dan perbaikan infrastruktur publik di Kabupaten Jombang akan dilakukan secara bertahap.
Tiba di Kantor Kecamatan Gudo, Pj Bupati, secara simbolis menyalurkan Pendistribusian Bantuan Pangan Program Pengentasan Stunting kepada 556 Penerima Manfaat.
Disampaikan oleh Sugiat Pj Bupati Jombang bahwa segala aspirasi dari masyarakat Kecamatan Gudo bisa disampaikan. “Kami selaku Pemerintah Kabupaten Jombang pengayom dan pelayan masyarakat akan berkolaborasi dengan Pemerintah Desa untuk segera menangani segala keluhan masyarakat yang ada di desa. Tidak hanya itu Potensi yang ada di desa juga harus terus digali, sudah saatnya untuk berpikir kreatif dan inovatif agar kedepannya potensi yang ada di desa dapat membawa manfaat dan mampu menggerakkan ekonomi kerakyatan dan kesejahteraan seluruh masyarakat desa di Jombang”, tandasnya.
“Saya berharap kita dapat saling berkolaborasi untuk mempercepat penurunan angka stunting dan kemiskinan ekstrim di Jombang.
Selain itu, pada momen yang baik ini juga saya menghimbau kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga kerukunan. Jalinan tali silaturahmi jangan sampai terputus dan kita perkuat jalinan ukhuwah Islamiyyah”, pungkasnya
*(Adm/Mac)