Yaman, Lintaspena.id (21/1/2025) – Perhimpunan pelajar Indonesia (PPI) di Yaman melaksanakan webinar Inspiratif pada Senin 13 Januari 2025 dalam bentuk Talkshow melalui platform Zoom Meeting. Webinar ini menghadirkan narasumber yang ahli di bidang ilmu kalam, yaitu Dr.Al-Habib Ali Bagir al-Saqqaf.Lc.,M.A.,Ph.d. dan juga peserta dari pelajar Indonesia di Yaman.
Webinar ini bertujuan untuk membahas konsep tauhid sebagai dasar pandangan hidup muslim dan menerapkan pengetahuan Islam di Era Modern, terutama di bidang ekonomi dan isu sosial. Selain itu, dalam webinar ini ditegaskan tentang perlunya pengkajian kembali istilah dalam kajian Islam, penguatan konsep ahli sunnah dan hubungan tauhid dengan agama monoteis lainnya.
Dalam sesi Materi, narasumber menyampaikan kritiknya tentang pelajar muslim yang terlalu fokus pada sebagian keputusan yang terdapat di dalam buku-buku bacaan seperti syarat wudhu, rukun sholat dan ibadah lainnya di dalam fikih. Akan tetapi mengalami kesulitan dalam menerapkan ilmu tersebut di dunia keseharian. “…Banyak sekali orang-orang ketika memandang sebuah ilmu itu daripada masail-nya saja, akhirnya mereka itu terjebak didalam masail juziyat ini dan susah untuk membawa keluar masail-masail ini daripada kitab ke dunia nyata” kata habib Ali Bagir As-Saqqaf dalam rekaman zoom meeting (13/1).
Habib Ali Bagir As-Saqqaf juga menegaskan tentang pentingnya mengintegrasikan konsep tauhid dalam pendekatan keilmuan untuk menciptakan solusi praktis untuk menghadapi tantangan yang muncul di masyarakat modern.
Mengkaji Ilmu Kalam yang memiliki peran penting dalam memperkuat komunitas muslim untuk menghadapi dominasi filsafat, hal ini dapat dilakukan dengan mempopulerkan Ilmu kalam melalui seminar, media digital dan talkshow yang lebih mudah menjangkau semua kalangan di masyarakat.
Setelah pemaparan materi oleh narasumber, webinar dilanjutkan dengan sesi pertanyaan kepada narasumber. Pada sesi ini, peserte bertanya tentang metodologi ilmu kalam dapat meluas di masyarakat dengan pemahaman yang sesuai dengan ahli sunnah. Narasumber menyampaikan bahwa solusi dari masalah tersebut adalah dengan kembali memperkuat orang-orangnya, bukan akidahnya, karena akidahnya telah kokoh, akan tetapi yang perlu untuk diperkokoh adalah pribadi dari semua penganut akidah tersebut.
Di sesi akhir webinar habib Ali Bagir menegaskan kembali tentang pentingnya ilmu kalam di masyarakat. Karena manhaj ilmu kalam harus dihidupkan kembali di bumi Nusantara. “Jika kalian kuat dalam ilmu kalam, maka kalian akan kokoh juga dalam segala hal, dan termasuk dalam ilmu. Sehingga, anda bisa mempengaruhi jiwa-jiwa yag lain untuk menuju jalan kebenaran” tutup Habib Ali Bagir.
Informasi lebih lanjut:
Muh Yusril Anam (+905527837194)